Satu lagi begal sadis di Medan ditembak mati. Begal yang meregang nyawa itu adalah satu dari 4 kawanan penjahat jalanan itu adalah pelaku yang membegal Wita Astuti di Jalan Putri Hijau, Medan, pekan lalu.
Dalam konferensi pers (konpers) di RS Bhayangkara Medan, Jalan KH Wahid Hasyim, Senin (9/10/2017), diketahui begal yang tewas ditembak bernama Andi Roban alias Andi (25), warga Jalan Satria Barat, Kecematan Medan Perjuangan.
Dalam aksi pembegalan tersebut, Andi berperan sebagai eksekutor yang menarik tas korban hingga terjatuh dari sepeda motor. Akibat membentur aspal dan terseret, korban mengalami luka serius dan pingsan.
Baca Juga :
- Lagi, Polisi Tembak Mati Bandar Sabu Asal Aceh
- Polisi Tembak Mati Pelaku Begal Driver Ojek Online di Medan
Korban sempat dinyatakan tak dikenali karena dompet yang berisi dokumen pribadi sempat dibawa kabur para begal. “Kita terpaksa mengambil tindakan tegas, karena pelaku melawan saat ditangkap,” Kata Kasat Reskrim Polrestabe Medan AKBP Febriansyah.
Selain melumpuhkan Andi, rekan-rekannya juga berhasil ditangkap. Mereka adalah Zulkarnaen Siringo-ringo alias Armen (29), warga Jalan Sentosa Lama Gang Antara. Karena berusaha kabur, petugas terpaksa menembak kakinya.
[caption id="" align="aligncenter" width="600"] Dua tersangka Ditangkap Hidup Hidup[/caption]
Kemudian, Juli Andika Pohan alias Andi (26), warga Jalan Cokroaminoto, Gang Sanun, Medan. Tersangka ini mempunyai peran menjual HP milik korban.
AKBP Febriansyah mengatakan, tersangka terakhir yang ditangkap seorang wanita, yakni Dina Mutiara Putri alias Putri Mutiara (22), warga Jalan Lubuk Kuda. “Tersangka ini berperan sebagai penadah hasil kejahatan para pelaku,” terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Wita Astuti, warga Jalan Pancing II, Medan, jadi korban begal pada Rabu malam (4/10/2017). Korban dalam kondisi pingsan dalam perawatan RS Putri Hijau akibat dibegal di Jalan Putri Hijau, depan Samsat Medan Utara.
[caption id="" align="aligncenter" width="640"] Korban Pingsan[/caption]
Sebelumnya korban sempat dinyatakan Mrs X atau tak diketahui identitasnya usai kejadian pembegalan sekira pukul 23.00 WIB.
Informasi yang dihimpun medansatu.com menyebutkan, saat kejadian korban melintas di Jalan Putri Hijau mengendarai sepeda motor Honda Vario Nopol BK 6014 SAA dari tempat kerja menuju ke rumahnya.
Saat melintas di depan Samsat, tas sandangnya dirampas kawanan begal, sehingga korban terjatuh dan membentur aspal. Akibat benturan keras, wajah dan kepala korban mengalami luka serius hingga tak sadarkan diri.
“Korban terjatuh dan tak sadarkan diri, kemudian dibawa ke Rumkit Putri Hijau untuk mendapat pertolongan,” kata Kapolsek Medan Barat Kompol Revi Nurvelani kepada wartawan.
Kapolsek juga mengatakan, pihaknya telah menjenguk kondisi korban di rumah sakit. Juga telah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban agar membuat laporan polisi agar memudahkan pengusutan kasusnya.
Baca Lainnya :
- Dirampok, Sopir Grab Nyaris Tewas Setelah Leher Dijerat dan Ditikam
- Breaking News : Polisi Tembak Mati Dua Begal Sadis di Medan
Sementara akibat aksi begal itu, korban kehilangan tas ransel berisi 1 unit HP merek Asus, selembar ATM BCA, 1 lembar STNK Honda Vario, 1 lembar KTP, dan uang tunai sebesar Rp 1 juta.
Beberapa waktu lalu, polisi telah menembak mati 4 pelaku begal driver Grabbike dan Grabcar di Medan. Akibat aksi begal tersebut, 2 driver transportasi online itu tewas.
Sumber : Door..Satu Lagi Begal Tewas Ditembak Mati
Tag :
Smart Detox Synergy
Home Decoration Ideas
Home Furniture Decoration Ideas
Home Decoration Gallery
Best Home Decoration Interior
EmoticonEmoticon